Idea Talks Volume 7 Tahun 2025 “Credit Scoring”
- 21 April 2025
- Lintas Sektor
- Online
Background
Akses terhadap kredit memegang peranan penting dalam pemberdayaan ekonomi, namun masih banyak masyarakat yang belum terlayani, terutama akibat keterbatasan data dan informasi untuk penilaian kredit. Inklusi kredit di Indonesia tercatat hanya 6% (SNLIK 2022), meskipun akses perbankan cukup tinggi. Untuk menjawab tantangan ini, pendekatan Innovative Credit Scoring (ICS) berbasis big data dan machine learning mulai diterapkan guna menilai risiko kredit secara lebih inklusif.
Di sisi lain, sektor asuransi menghadapi tantangan fraud klaim yang berdampak pada premi dan pelayanan konsumen. Credit scoring juga dibutuhkan dalam proses underwriting untuk menentukan premi yang lebih akurat dan adil. OJK Institute merespons isu ini melalui dua riset: “Efektivitas Penggunaan ICS dalam Meningkatkan Kualitas dan Inklusi Kredit” serta “Pengembangan Model Credit Scoring untuk Konsumen Asuransi Jiwa”. Hasil riset ini akan dipaparkan dalam Idea Talks Volume 7 Tahun 2025 bertema “Credit Scoring” sebagai kontribusi untuk mendorong inklusi keuangan dan pengelolaan risiko yang lebih baik.
Objective
OJK Institute Idea Talks Volume 7 Tahun 2025 ini bertujuan untuk mendiseminasikan hasil dan temuan riset OJK Institute kepada para pemangku kepentingan sebagai referensi dalam pengambilan keputusan di sektor jasa keuangan, termasuk kebijakan, investasi, dan bidang akademik.
Participant
Speaker
-
Mulia R.H. Simatupang (Purnabakti Peneliti Eksekutif Senior (Direktur) Spesialis Riset dan Widyaiswara OJK Institute)
-
Setiawan Budi Utomo (Peneliti Eksekutif Senior (Direktur) Spesialis Riset dan Widyaiswara OJK Institute)